5 Daftar Universitas Terbaik Di Tingkat Dunia Maupun Nasional
Daftar Universitas Terbaik – Menentukan pilihan universitas untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi adalah keputusan penting yang harus dipertimbangkan dengan matang. Salah satu hal yang wajib diperhatikan adalah kualitas kampus yang menjadi tujuan. Namun, banyaknya pilihan universitas terkadang membuat calon mahasiswa merasa bingung untuk menentukan kampus idaman.
Untungnya, terdapat lembaga-lembaga pemeringkatan internasional yang secara rutin merilis daftar perguruan tinggi terbaik, baik di tingkat dunia maupun nasional, termasuk Indonesia. Beberapa di antaranya adalah Webometrics, Times Higher Education (THE), dan Quacquarelli Symonds (QS).
Pemeringkatan ini dibuat berdasarkan sejumlah indikator tertentu yang relevan, seperti lingkungan pembelajaran, visibilitas, reputasi akademik, keunggulan penelitian, hingga jumlah sitasi yang diterima oleh publikasi ilmiah dari kampus tersebut. Penasaran kampus mana saja yang menduduki peringkat universitas terbaik di Indonesia pada tahun 2024? Simak daftar lengkapnya di bawah ini!
Universitas Indonesia (UI)
Universitas Indonesia (UI) memiliki sejarah panjang yang bermula pada tahun 1849, ketika Pemerintah Kolonial Belanda mendirikan sebuah sekolah tinggi untuk ilmu kesehatan. Nama Universitas Indonesia sendiri mulai digunakan secara resmi pada tahun 1950, saat itu masih menggunakan bahasa Belanda, yaitu Universiteit Indonesia. Kini, UI memiliki 14 fakultas yang menawarkan lebih dari 291 program studi.
Sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia, UI menjadi pilihan utama banyak calon mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Persaingan masuk ke UI pun sangat ketat, dengan rata-rata hanya sekitar 3% dari pendaftar program S1 Reguler yang berhasil diterima setiap tahunnya.
Dalam hal pembiayaan, terdapat dua mekanisme pembayaran biaya operasional per semester untuk program Sarjana Reguler di UI. Pertama, BOP-Berkeadilan, di mana besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang dibayarkan disesuaikan dengan kemampuan finansial mahasiswa. Untuk mekanisme ini, mahasiswa harus menyertakan data dan dokumen pendukung sebagai bagian dari proses pengajuan. Kedua, BOP-Pilihan, yang memungkinkan mahasiswa menentukan sendiri jumlah UKT yang ingin mereka bayarkan sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung operasional pendidikan di UI.
Universitas Gadjah Mada (UGM)
Yogyakarta dikenal tidak hanya karena kekayaan budayanya tetapi juga sebagai salah satu tujuan utama pendidikan di Indonesia. Salah satu universitas yang menjadi kebanggaan di daerah ini adalah Universitas Gadjah Mada (UGM), yang memiliki reputasi gemilang baik di tingkat nasional maupun internasional. Misalnya, berdasarkan pemeringkatan QS Graduate Employability 2019, UGM berada di posisi 301-500 universitas terbaik dunia. Selain itu, UGM juga masuk dalam daftar universitas terbaik versi The Times Higher Education (THE) 2020 dengan peringkat 1001+ dunia.
Sebagai universitas yang sering disebut “kampus biru,” UGM memiliki 18 fakultas, satu sekolah vokasi, dan satu sekolah pascasarjana dengan total 265 program studi. Untuk mendukung aksesibilitas pendidikan, UGM menerapkan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi seluruh mahasiswanya. Biaya UKT ini berkisar antara Rp500.000 hingga Rp26.000.000 per semester, tergantung pada jalur seleksi masuk dan program studi yang dipilih.
Baca Juga : Jurusan Desain Komunikasi Visual
Institut Teknologi Bandung (ITB)
Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi salah satu kampus unggulan yang diimpikan oleh banyak pelajar Indonesia, terutama yang memiliki minat pada bidang teknik dan sains. Kampus ini mencatat sejarah sebagai sekolah teknik pertama di Indonesia, didirikan pada tahun 1920 dengan nama De Technische Hoogeschool te Bandung. Selama lebih dari satu abad, ITB telah memberikan kontribusi besar dalam dunia pendidikan tinggi di Indonesia.
ITB juga telah mengukir berbagai prestasi, salah satunya adalah peringkat ke-235 dalam daftar universitas terbaik dunia versi Quacquarelli Symonds (QS) World University Rankings (WUR) 2023. Prestasi ini tidak lepas dari kualitas pendidikan serta alumni-alumni luar biasa yang dilahirkan kampus ini. Beberapa tokoh nasional yang merupakan alumni ITB antara lain Ir. Soekarno, presiden pertama Indonesia, dan B.J. Habibie, seorang ahli teknologi yang terkenal secara global di bidang aviasi. Selain itu, ada juga Achmad Zaky, pendiri dan mantan CEO Bukalapak, salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia.
Untuk biaya pendidikan, ITB memberlakukan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) dengan kisaran Rp0 hingga Rp25.000.000 per semester. Mahasiswa jalur mandiri juga dikenakan Iuran Pengembangan Institusi (IPI) sebesar Rp25.000.000 hingga Rp40.000.000 yang dibayarkan satu kali saat registrasi.
Universitas Brawijaya (UB)
Universitas Brawijaya (UB) didirikan atas inisiatif Presiden Republik Indonesia melalui kawat no. 258/K/61 yang dikeluarkan pada 11 Juli 1961. Nama “Brawijaya” diambil dari gelar yang digunakan oleh para raja Kerajaan Majapahit, salah satu kerajaan terbesar di Indonesia pada abad ke-12 hingga ke-15. Pada 5 Januari 1963, UB secara resmi berubah status menjadi universitas negeri, berdasarkan Keputusan Presiden yang diterbitkan pada awal tahun tersebut.
Pada tahun 2022, Universitas Brawijaya menorehkan prestasi gemilang dengan menempati peringkat ke-3 dalam daftar universitas terbaik di Indonesia versi Webometrics World University Ranking. Selain itu, UB juga meraih peringkat ke-239 dalam QS Asian University Rankings 2022 dan masuk dalam jajaran 10 besar universitas terbaik di Indonesia berdasarkan penilaian Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
Untuk biaya pendidikan, UB menggunakan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang berkisar antara Rp0 hingga Rp23.450.000 bagi mahasiswa jalur SNMPTN dan SBMPTN, tergantung program studi yang dipilih. Sementara itu, untuk jalur mandiri (SMUB), mahasiswa dikenakan UKT sebesar Rp3.600.000 hingga Rp23.450.000, serta Sumbangan Pengembangan Fasilitas Pendidikan (SPFP) dengan nominal mulai dari Rp14.160.000 hingga Rp150.000.000.
Universitas Airlangga (Unair)
Universitas Airlangga (Unair) adalah perguruan tinggi pertama di wilayah timur Indonesia, didirikan pada tahun 1954. Berlokasi di Surabaya, Jawa Timur, Unair diresmikan langsung oleh Presiden Soekarno bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan ke-9 pada 10 November 1954. Unair berdiri setelah Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada, menjadikannya salah satu universitas tertua di Indonesia.
Awal mula Universitas Airlangga berasal dari dua institusi pendidikan yang didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda, yaitu Nederlands Indische Artsen School (NIAS) pada tahun 1913 dan School Tot Opleiding van Indische Tandartsen (STOVIT) pada tahun 1918. Kedua lembaga ini menjadi pondasi bagi berdirinya Unair sebagai universitas yang memiliki fokus pada ilmu kedokteran dan kesehatan.
Prestasi Unair terus bersinar di kancah internasional. Pada THE Impact Rankings 2022, Unair berhasil meraih peringkat dunia 201-300 dengan skor total 81 dari 100. Dalam skala nasional, Unair menempati posisi ke-5, menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan berkualitas dan dampak sosial yang positif.
Dari segi biaya pendidikan, mahasiswa yang diterima melalui jalur SNMPTN atau SBMPTN dikenakan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dengan kisaran Rp0 hingga Rp25.000.000 per semester, tergantung pada program studi yang dipilih. Sementara itu, untuk jalur mandiri, terdapat biaya Sumbangan Pembangunan Institusi (SPI) yang harus dibayarkan sekali saat masuk kuliah, berkisar antara Rp25.000.000 hingga Rp99.000.000, ditambah biaya per semester sebesar Rp6.000.000 hingga Rp15.000.000.